trendingHour.com – Pemerintah Indonesia sedang gencar memperluas ekosistem kendaraan listrik untuk masyarakat luas, termasuk selebritas ternama seperti Ananda Omesh. Aktor yang juga pecinta otomotif ini telah menggunakan motor listrik sejak tahun 2015.
Salah satu alasan kuat untuk beralih ke motor listrik adalah dampaknya yang ramah lingkungan. Selain itu, dari segi biaya operasional dan perawatan, motor listrik jauh lebih hemat dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar konvensional.
Ananda Omesh dan Kendaraan Listrik: Cerita Sejak 2015
“Saya sudah menjadi salah satu pengguna motor listrik sejak tahun 2015,” kata Omesh, Sabtu (26/8). Ia menyoroti kenyamanan penggunaan motor listrik, terutama karena minim emisi gas buang dan polusi suara. Saat ini, tren kendaraan listrik semakin berkembang pesat.
“Menurut saya kendaraan listrik itu kendaraan masa depan, jadi kita nggak boleh ketinggalan juga,” jelasnya. Pandangan ini sejalan dengan keyakinan bahwa perkembangan infrastruktur teknologi akan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik untuk ditinggali.
“Jadi buat semua masyarakat jangan mau ketinggalan. Ini agar dunia kita jauh lebih baik,” tambah Omesh.
Dukungan pemerintah Indonesia dalam pembangunan infrastruktur untuk kendaraan listrik juga semakin membuat para pengendara merasa nyaman. Tonny Bellamy, Executive Vice President Pelayanan Pelanggan Retail PLN, mengungkapkan bahwa penggunaan kendaraan listrik merupakan pilihan strategis untuk mengurangi emisi karbon di Indonesia.
Manfaat Ramah Lingkungan dan Hemat Biaya
Foto: Motor Listrik
Tidak hanya ramah lingkungan, beralih ke kendaraan listrik juga menghasilkan penghematan biaya operasional yang signifikan, hampir mencapai 80 persen. Tonny menjelaskan perbandingan biaya operasional antara kendaraan listrik dan kendaraan berbahan bakar konvensional dengan tarif listrik sebesar Rp1.699 per kilowatt hour (kWh).
Untuk sepeda motor listrik yang menempuh jarak 50 kilometer, biaya operasionalnya hanya sekitar Rp2.500. Sementara untuk mobil listrik yang menempuh 10 kilometer, biayanya sekitar Rp2.500. Namun, jika menggunakan bahan bakar minyak (BBM), biaya yang diperlukan bisa mencapai sekitar Rp13 ribu untuk jarak yang sama.
Baca Juga: Inflasi Tahun 2024: Presiden Jokowi Tingkatkan Insentif Fiskal
“Selain lebih ramah lingkungan, juga sangat menghemat biaya operasional. Maka dari itu, kendaraan listrik kini jadi pilihan utama keluarga di Indonesia,” ujar Tonny.
Tren Kendaraan Listrik di Indonesia
Cerita Ananda Omesh tentang penggunaan motor listriknya sejak 2015 adalah salah satu contoh inspiratif tentang bagaimana kendaraan listrik telah menjadi pilihan utama di Indonesia, memberikan manfaat ganda dalam hal hemat biaya dan mendukung upaya pelestarian lingkungan.
